
Jakarta – Pemerintah secara resmi telah meluncurkan sebuah program pemeriksaan kesehatan gratis yang ditujukan bagi seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang sedang merayakan hari ulang tahunnya. Program ini pertama kali diterapkan di Puskesmas Mampang Prapatan, Jakarta, pada hari Senin, tanggal 10 Februari 2025, dan langsung mendapatkan respons yang sangat positif dari masyarakat, yang antusias memanfaatkan layanan kesehatan tersebut. Masyarakat yang berulang tahun dapat menjalani pemeriksaan kesehatan dalam periode waktu yang cukup fleksibel, yaitu mulai dari tujuh hari sebelum hingga 30 hari setelah tanggal ulang tahun mereka.
Program ini dirancang dengan tujuan utama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan secara berkelanjutan, serta sebagai upaya dalam mendorong deteksi dini terhadap berbagai jenis penyakit yang berpotensi mengancam kesehatan. Dengan adanya pemeriksaan kesehatan yang dilakukan secara rutin melalui program ini, pemerintah berharap dapat menekan angka kecacatan dan kematian yang disebabkan oleh berbagai kondisi medis yang sering kali tidak terdeteksi sejak dini.
Jenis layanan yang disediakan dalam program pemeriksaan kesehatan gratis ini mencakup berbagai pemeriksaan dasar yang sangat penting bagi pemantauan kondisi kesehatan seseorang. Beberapa layanan yang tersedia di antaranya adalah pemeriksaan tekanan darah untuk mendeteksi risiko hipertensi, pemeriksaan kadar gula darah guna mengidentifikasi kemungkinan adanya diabetes, serta pemeriksaan kolesterol yang dapat membantu dalam mengetahui risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Selain itu, pemeriksaan kesehatan lainnya seperti pemeriksaan mata untuk mendeteksi gangguan penglihatan, pemeriksaan telinga untuk memastikan kondisi pendengaran, serta pemeriksaan gigi untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut juga turut disediakan. Tidak hanya itu, layanan rekam jantung atau elektrokardiogram (EKG) pun diberikan sebagai bagian dari deteksi dini terhadap potensi gangguan pada jantung. Masyarakat yang mengikuti program ini juga akan mendapatkan konsultasi kesehatan dengan tenaga medis profesional, sehingga mereka dapat memperoleh saran dan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan mereka masing-masing.
Salah satu peserta yang turut serta dalam program ini, yaitu Arianto, seorang pria berusia 44 tahun yang datang ke Puskesmas Mampang Prapatan, mengungkapkan rasa senangnya karena bisa mendapatkan kesempatan untuk memantau kondisi kesehatannya tanpa harus mengeluarkan biaya. Menurutnya, program ini sangat bermanfaat, terutama bagi masyarakat yang mungkin jarang melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin karena keterbatasan biaya atau waktu.
Pemerintah berharap agar program pemeriksaan kesehatan gratis ini dapat menjangkau lebih banyak masyarakat di berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, diharapkan pula bahwa program ini dapat menjadi langkah awal dalam membangun budaya pemeriksaan kesehatan secara berkala di tengah masyarakat, sehingga lebih banyak orang yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini serta melakukan tindakan pencegahan terhadap berbagai penyakit sebelum kondisinya menjadi lebih serius. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatannya, sehingga kualitas hidup secara keseluruhan pun dapat meningkat.